Terakhir, peningkatan kualitas infrastruktur desa juga harus menjadi perhatian utama. Jalan, jembatan, jaringan listrik, dan telekomunikasi adalah infrastruktur dasar yang harus ditingkatkan untuk membuka aksesibilitas desa ke berbagai peluang ekonomi, pendidikan, dan layanan publik lainnya. Infrastruktur yang baik akan mendorong konektivitas dan memperkuat hubungan antara desa dan kota, sehingga potensi desa dapat lebih optimal dimanfaatkan.
Dalam penutup pernyataannya, Abdul Hadi menyampaikan bahwa Hari Desa Nasional bukan sekadar perayaan, tetapi momentum untuk merefleksikan komitmen bersama dalam membangun desa. “Kita tidak bisa membangun Indonesia tanpa membangun desa. Dengan gotong royong, saya yakin kita bisa mewujudkan desa-desa yang maju, mandiri, dan sejahtera,” ujar politisi PKS asal Lombok ini.
Melalui semangat gotong royong dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan, pembangunan desa diharapkan dapat menjadi pilar utama menuju Indonesia Emas 2045.












