Lombok Barat, NTB – Tradisi Nyongkolan, arak-arakan meriah yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Suku Sasak di Lombok, kembali digelar di Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar, Lombok Barat. kamtibmas/" target="_blank" rel="noopener">Polsek Lembar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, dengan sigap mengawal jalannya tradisi ini pada Rabu (3/7/2024)sore hingga malam hari, memastikan keamanan dan kelancaran acara.
Ipda Joko Rudiantoro, S.H., M.H., Kapolsek Lembar, menjelaskan bahwa pengamanan ini merupakan bagian dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) yang dilaksanakan oleh jajarannya. “Kami berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, menjaga keamanan dan ketertiban dalam setiap kegiatan, termasuk tradisi budaya seperti Nyongkolan ini,” ujarnya.
Patroli Intensif, Arus Lalu Lintas Lancar
Tim pengamanan yang dipimpin oleh Aipda I Kadek Juniawan (KSPK III Polsek Lembar) bersama anggota SPK dan Bhabinkamtibmas Desa Lembar Selatan, melakukan patroli intensif sepanjang rute Nyongkolan, mulai dari Dusun Lembar Barat hingga Dusun Padak.
“Kami melakukan pengaturan lalu lintas dengan sistem buka tutup untuk mencegah kemacetan dan potensi kecelakaan,” jelas Aipda Kadek. “Selain itu, kami juga mengantisipasi potensi keributan agar acara Nyongkolan ini berlangsung aman dan damai.”
AKP I Gede Gumiarsana, Kasi Humas Polres Lombok Barat, menambahkan bahwa kehadiran Polri dalam kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara Polri dan masyarakat. “Kami berharap, melalui pengamanan yang kami lakukan, masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam menjalankan tradisi budayanya,” ungkapnya.
Nyongkolan: Tradisi Penuh Makna
Nyongkolan sendiri merupakan tradisi arak-arakan pengantin pria beserta keluarga dan kerabatnya menuju rumah pengantin wanita. Acara ini biasanya dimeriahkan dengan berbagai atraksi budaya, seperti tarian tradisional, musik gamelan, dan gendang beleq.
Tradisi ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tapi juga memiliki makna filosofis yang mendalam. Nyongkolan melambangkan persatuan dua keluarga, serta harapan akan kehidupan baru yang bahagia bagi pasangan pengantin.
Dengan adanya pengamanan dari Polsek Lembar, masyarakat Desa Lembar Selatan dapat merayakan tradisi Nyongkolan ini dengan penuh sukacita dan rasa aman. Kehadiran Polri menjadi bukti nyata bahwa negara hadir untuk melindungi dan melayani masyarakat, bahkan dalam perayaan budaya yang paling meriah sekalipun.
Lombok Barat, Destinasi Wisata Budaya yang Aman
Lombok Barat, dengan kekayaan budaya dan tradisi seperti Nyongkolan, terus berupaya menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi para pengunjung. Sinergi antara Polri dan masyarakat menjadi kunci penting dalam menciptakan iklim yang kondusif bagi perkembangan pariwisata di daerah ini.
Dengan komitmen dari Polsek Lembar dan Polres Lombok Barat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, diharapkan Lombok Barat dapat terus berkembang sebagai destinasi wisata budaya yang menarik, aman, dan berkesan bagi siapa saja yang mengunjunginya.