Lombok Barat – Tim Opsnal Polsek Lingsar Polresta Mataram berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku pencurian perlengkapan tukang pada hari Kamis, 6 Juni 2024, sekitar pukul 12.00 WITA. Kedua terduga pelaku berinisial MH alias Cecep (21 tahun) asal Sandubaya dan AT alias Semet (22 tahun) asal Lingsar.
Penangkapan ini berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/24/VI/2024/SPKT/Polsek Narmada/Polresta Mataram/Polda NTB tanggal 6 Juni 2024. Korban atau pelapor atas nama YA (29 tahun) asal Lingsar melaporkan telah terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Curat) di Perumahan Sandubaya Raya, Dusun Gontoran Timur, Desa Gontoran, Lingsar.
Menurut Kapolsek Lingsar, Iptu Ida Bagus Suwendra, SH, kejadian Curat tersebut terjadi pada hari Minggu, 2 Juni 2024, sekitar pukul 07.00 WITA. Korban dihubungi oleh tukangnya yang bekerja di perumahan tersebut bahwa perlengkapan tukang yang disimpan di perumahan Blok B1 telah hilang.
“Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah),” jelas Iptu Suwendra.
Setelah menerima laporan tersebut, Tim Opsnal Polsek Lingsar melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan kedua terduga pelaku beserta barang bukti.
Barang bukti yang diamankan berupa 1 unit mesin bor beton merk NRT-PRO warna hijau, 1 unit mesin bor merk Modern warna merah, 2 unit mesin gerinda merk Makita warna hijau dan merah, 1 unit mesin las merk LAKONI, 1 rol kabel sepanjang 30 cm, dan 1 unit mesin air merk SHUMIZU warna biru gelap.
“Kedua terduga pelaku beserta barang bukti tersebut saat ini diamankan di Polsek Lingsar untuk proses penyidikan dan hukum lebih lanjut,” tandas Iptu Suwendra.
Penangkapan dua terduga pelaku pencurian perlengkapan tukang ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di wilayah Lingsar.
