Lombok Barat, NTB – Nyongkolan Meriah Jelateng-Padak: Gendang Beleq Warnai Pengamanan Ketat Polsek Lembar. Senin (27/5) sore, Dusun Jelateng Sendengeng di Desa Sekotong Timur menjadi saksi bisu kemeriahan tradisi Nyongkolan yang berarak menuju Dusun Padak, Desa Lembar Selatan. Kapolsek Lembar, Ipda Joko Rudiantoro, S.H., M.H., memastikan kelancaran acara ini dengan menerjunkan Babinkamtibmas dari kedua desa untuk mengawal prosesi yang diiringi dentuman meriah Gendang Beleq.
Nyongkolan, tradisi mengantar pengantin pria ke rumah pengantin wanita, berlangsung penuh sukacita dengan iring-iringan warga dan keluarga yang turut serta dalam pawai budaya ini. Gendang Beleq, alat musik tradisional khas Lombok, menambah semarak suasana dengan irama enerjiknya yang menggugah semangat para peserta.
Ipda Joko Rudiantoro menegaskan komitmen Polsek Lembar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama dalam perayaan budaya seperti Nyongkolan. “Kami hadir untuk memastikan acara ini berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh peserta dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Babinkamtibmas yang bertugas tidak hanya melakukan pengamanan, tetapi juga aktif berinteraksi dengan warga, memberikan himbauan kamtibmas, dan memastikan tidak ada gangguan yang dapat mengganggu jalannya acara.
Nyongkolan Jelateng-Padak menjadi bukti nyata sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam melestarikan gerung-jaga-tradisi-nyongkolan-aman-dan-lancar-pengiring-nyata-pelestarian-budaya-lokal/" target="_blank" rel="noopener">tradisi budaya sekaligus menjaga keamanan bersama. Keberhasilan acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa mendatang, dengan mengedepankan semangat kebersamaan dan saling menghargai.
