JURNAL FOKUS _ Mataram NTB – Tradisi Lebaran Topat yang akan dirayakan pada hari Rabu 17 April 2024 diprediksi akan membawa lonjakan pengunjung ke kawasan wisata Senggigi. Untuk mengantisipasi hal ini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Mataram telah menyiapkan beberapa langkah strategis untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keamanan para pengunjung.
Beberapa langkah yang telah disiapkan oleh Satlantas Polresta Mataram antara lain:
Pembentukan Pos Penyekatan dan Pos Pantau: Sebanyak 6 titik pos penyekatan dan pos pantau akan didirikan di beberapa lokasi strategis, seperti Bundaran Jempong, Dasan Cermen, Simpang 4 Gunungsari, Simpang 3 Kebun Roek, Simpang 5 Kota Tua Ampenan, dan Simpang 3 Ireng perbatasan Meninting. Petugas akan mulai berjaga di pos-pos tersebut sejak pukul 07:00 WITA.
Pelarangan Penggunaan Mobil Bak Terbuka: Untuk mengantisipasi kecelakaan dan menjaga keselamatan, Satlantas Polresta Mataram melarang penggunaan mobil bak terbuka untuk mengangkut penumpang.
Penindakan Tegas Pelanggaran Lalu Lintas: Petugas akan melakukan tindakan tegas terhadap pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas, seperti menggunakan knalpot tidak standar dan tidak memakai helm. Kendaraan pelanggar akan ditilang dan diamankan.
Sistem One Way: Pada saat arus balik dari Senggigi diperkirakan pukul 17:00 WITA, Satlantas Polresta Mataram akan menerapkan sistem one way (satu arah) dari arah Senggigi menuju Kota Mataram hingga pukul 19:00 WITA.
Kasat Lantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko SIK menghimbau kepada masyarakat yang hendak merayakan Lebaran Topat di Senggigi untuk mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas.
“Kami harap dengan upaya yang kami lakukan, masyarakat dapat menikmati tradisi Lebaran Topat dengan aman dan nyaman,” ujar Kompol Bowo.
Mari kita bersama-sama ciptakan suasana Lebaran Topat yang aman dan nyaman dengan mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga ketertiban.