JURNAL FOKUS _ Lombok Barat, NTB – Bhabinkamtibmas Desa Bukit Tinggi, AIPDA SUDARNO, menerima laporan dan aduan dari warga tentang keributan yang terjadi di Dusun Bukit Tinggi Kecamatan ,Gunung sari Kab.Lombok Barat. Kamis (28/3)
Keributan tersebut terjadi di Proyek Bendungan Meninting Desa Bukit Tinggi saat warga sedang melaksanakan kegiatan Tadarus di Masjid Miftahul Jannah. Tiba-tiba, seorang pria bernama Sdr. Rijal berlari masuk ke masjid dan membuat warga kaget.
Warga yang mengira Sdr. Rijal adalah pencuri, hampir menghakiminya. Namun, setelah diinterogasi, Sdr. Rijal mengaku bahwa dia ribut dan berkelahi dengan rekan kerjanya, Sdr. Urbansyah, di proyek bendungan.
Sdr. Rijal mengatakan bahwa Sdr. Urbansyah mengejarnya dengan membawa parang dan dia mencari perlindungan di masjid. Saat itu, Sdr. Urbansyah masih belum ditemukan.
AIPDA SUDARNO kemudian menghimbau warga untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kekhusyukan, keamanan, ketertiban umum, dan kenyamanan selama bulan Ramadhan.
Dia juga mengingatkan warga untuk mengantisipasi pencurian hewan ternak, khususnya sapi, pada malam hari.
Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif, serta menjalin hubungan yang erat antara pihak kepolisian dan warga masyarakat.