Lombok Barat NTB – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lombok Barat (Lapas Lobar) melalui Seksi Kegiatan Kerja (Giatja) semakin memantapkan posisinya usai bertemu dengan pihak dari NTB Mall dan memastikan satu tempat untuk memasarkan produk-produk dari WBP seperti Cukli dan Batik Gembok.
“Alhamdulillah upaya untuk terus mempromosikan produk-produk hasil karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kami mendapat lampu hijau dari NTB Mall,” terang Kalapas Lombok Barat melalui Seksi Kegiatan Kerja, Murdahim usai meninjau lokasi di NTB Mall, Selasa (27/2) kemarin.
Murdahim yakin produk-produk hasil kerajinan WBP Lapas Lobar akan mampu bersaing dengan produk-produk dari UMKM lainnya.
Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Baiq Nelly Yuniarti menjelaskan bahwa penyediaan area khusus produk warga binaan di NTB Mall dalam rangka meningkatkan kerjasama antara Dinas Perdagangan Provinsi NTB melalui UPT Balai Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Daerah (BP3UD) dengan Kementerian Hukum dan HAM RI.
“Jadi selain mendorong kegiatan promosi dan penjualan produk hasil warga binaan Kemenkumham Wilayah NTB, ini juga merupakan upaya peningkatan kerjasama Dinas Perdagangan Provinsi NTB dengan Kemenkumham RI,” tambahnya.
Kakanwil Kemenkumham NTB, Parlindungan secara terpisah menyambut baik dan sangat mendukung hal tersebut, dirinya mememastikan bahwa produk – produk hasil karya warga binaan akan bisa bersaing dan tidak kalah dengan produk lainnya.