Lombok Barat – Menjelang hari raya Idul Fitri 1446 H tahun 2025, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat kembali menggelar razia gabungan kamar hunian dan tes urine bagi Warga Binaan dengan melibatkan unsur TNI, POLRI dan BNN, Selasa (18/03/2025).
Kepala Lapas (Kalapas) Lombok Barat, M Fadli menyebut razia gabungan ini dilaksanakan sebagai upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban menjelang hari raya.
“Ini juga bentuk komitmen kami terhadap pemberantasan penggunaan barang terlarang di Lapas Lombok Barat,” tegas Fadli.
Hal ini juga merupakan upaya mendukung Asta Cita Presiden melalui 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, salah satunya dalam hal pemberantasan peredaran narkoba, handphone dan pungutan liar.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi – tingginya dan rasa terima kasih kami atas dukungan dan turut andil hari ini dari rekan-rekan dari TNI, Polri dan BNN,” tambah Kalapas.
Dalam kegiatan razia gabungan yang berlangsung selama kurang lebih 90 menit tersebut, tidak menemukan adan ya Narkotika dll, namun petugas berhasil mengamankan sejumlah barang yang dapat berpotensi menimbulkan keamanan dan ketertiban.
Selain razia kamar hunian, tim gabungan juga melakukan tes urine secara acak kepada 2 orang Petugas dan 8 Warga Binaan.
“Alhamdulillah giat hari ini lancar dan kondusif, ini merupakan wujud komitmen kami bersama dalam mewujudkan Lapas Zero Halinar,” tandasnya.