Lombok Timur – Film horor “Seher” produksi Lenteng Tedes asal Lombok Timur berhasil mencuri perhatian publik dengan pencapaian yang luar biasa. Dalam waktu singkat, empat hari penayangan di YouTube, film ini telah ditonton lebih dari 2,1 juta kali.
Kesuksesan ini mendapat apresiasi tinggi dari Dinas Pariwisata (Dispar) NTB, yang menunjukkan komitmennya untuk mendukung penuh pengembangan karya tersebut.
Sebagai bentuk apresiasi, Dispar NTB mengadakan audiensi khusus dengan tim produksi “Seher” pada Senin (17/3/2025). Audiensi ini juga dihadiri oleh perwakilan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB. Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Maladi, memberikan arahan strategis agar film “Seher” segera mendapatkan perlindungan Kekayaan Intelektual (KI) dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Dukungan Konkret Dispar NTB untuk Karya Kreatif Lokal
Dalam pertemuan tersebut, Dispar NTB menekankan pentingnya legalitas dan perlindungan hak cipta bagi karya kreatif lokal. Dengan adanya rekomendasi dari Dispar, proses pendaftaran Kekayaan Intelektual untuk “Seher” diharapkan dapat berjalan lebih lancar dan memberikan manfaat jangka panjang bagi para kreator lokal.
“Film ‘Seher’ bukan hanya sekadar karya seni, tetapi juga merupakan bagian penting dari promosi budaya Lombok. Dengan perlindungan KI, para kreator lokal dapat terus berkarya tanpa harus khawatir akan pembajakan atau klaim hak cipta dari pihak lain,” ujar Kadispar NTB, Jamaluddin Maladi.
Jamaluddin menambahkan, kesuksesan film “Seher” membuktikan bahwa potensi kreatif anak muda Lombok Timur sangat besar. Ia berharap, keberhasilan ini dapat memotivasi para sineas muda lainnya untuk terus menghasilkan karya-karya berkualitas yang dapat mengangkat nama daerah.