Lombok Tengah NTB – Setelah mengunjungi SMKN 2 Pujut, Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, melaksanakan salat Dzuhur berjamaah di Masjid Babussalam, Awang, Lombok Tengah, Sabtu (15/3). Kehadirannya disambut hangat oleh masyarakat setempat. Dalam kesempatan itu, ia menegaskan komitmennya untuk mewujudkan NTB Makmur Mendunia tanpa meninggalkan kesejahteraan masyarakat.
“Kemajuan tercapai, tapi di saat bersamaan masyarakat tertinggal, termasuk di sekitar Mandalika ini. Ini yang tidak boleh terjadi,” ujarnya.
Dalam dialog bersama masyarakat, beberapa aspirasi yang disampaikan antara lain terkait ketiadaan pasar khusus untuk penjualan ikan, keterbatasan jumlah irigasi, serta perlunya tempat pembuangan dan pengolahan sampah di Desa Persiapan Awang guna mencegah banjir. Menanggapi hal tersebut, Miq Iqbal—sapaan akrabnya—menyatakan akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
Selain itu, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, ia mengajak warga untuk memanfaatkan potensi lokal yang ada. Menurutnya, masyarakat tidak bisa hanya bergantung pada sektor pariwisata, tetapi harus mampu mengoptimalkan sektor lain sesuai dengan keunggulan daerah masing-masing. “Kita tidak bisa hanya bergantung pada sektor pariwisata. Manfaatkan sektor lain yang ada, maksimalkan potensi daerah,” pesannya.
Pada kesempatan tersebut, Miq Iqbal juga menyalurkan bantuan berupa sarung dari Pemerintah Provinsi NTB serta sembako dari Bank NTB Syariah dan BAZNAS NTB. Ia pun menutup pertemuan dengan harapan dan doa agar diberikan kesehatan, kekuatan, serta kemampuan untuk mewujudkan cita-cita bersama menuju NTB Makmur Mendunia.