Mataram, 15 November 2024 – Anggota DPR RI Komisi V dari Fraksi PKS, Abdul Hadi, menyerahkan 23 hasil pekerjaan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selasa,12 November 2024.
Program ini merupakan inisiatif Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (SDA) Nusa Tenggara I, yang bertujuan meningkatkan kualitas jaringan irigasi dan mendukung ketahanan pangan di daerah tersebut.
Abdul Hadi mengungkapkan apresiasinya terhadap Kementerian PUPR, pemerintah daerah, dan masyarakat yang berperan aktif dalam menyukseskan program ini. Ia menekankan pentingnya kontribusi NTB, khususnya Pulau Lombok, dalam mendukung program ketahanan pangan nasional yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo. “Program P3-TGAI ini sejalan dengan upaya swasembada pangan dan peningkatan ketahanan pangan yang menjadi bagian dari Asta Cita dan 17 Program Prioritas nasional,” ungkap Abdul Hadi
Dalam sambutannya, Abdul Hadi juga menjelaskan bahwa program P3-TGAI memberikan dampak nyata bagi masyarakat pedesaan. Program ini, yang bersifat padat karya tunai, melibatkan masyarakat secara langsung dalam pembangunan, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan melalui perbaikan infrastruktur irigasi. Dengan jaringan irigasi yang lebih baik, ia berharap produktivitas pertanian dapat meningkat, sehingga ketahanan pangan masyarakat NTB semakin terjamin.
Abdul Hadi menambahkan bahwa ia berkomitmen untuk memperjuangkan perluasan program P3-TGAI di masa mendatang agar lebih banyak desa di NTB yang bisa merasakan manfaatnya. Ia juga mengajak pemerintah daerah dan masyarakat untuk terus mendukung dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan infrastruktur yang mendukung kesejahteraan masyarakat pedesaan.
“Semoga hasil dari program ini dapat dijaga dengan baik dan manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” tutup Abdul Hadi sambil mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam pelaksanaan program P3-TGAI di NTB.