Mataram NTB – Gerak cepat ditunjukkan Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Timur Aipda Ida Bagus Asmariawan Manuaba, dalam merespons insiden medis yang dialami 2 (dua) mahasiswi asal Lombok Timur mengalami pingsan saat gelaran kegiatan turnamen futsal Dies Natalis Ikatan Mahasiswa Papua (IMP) ke-12, Sabtu (13/12/2025).
Dua peserta putri tersebut dari Club Bintang Kejora Women asal Masbagik, Lombok Timur dilaporkan pingsan setelah bertanding di Arena Futsal Pagutan 2 Jalan Pesona Wisata Lingkungan Bukit Ngandang Kelurahan Pagutan Timur Mataram.. Aipda Ida Bagus Asmariawan saat itu tengah memonitor kegiatan tersebut langsung sigap membantu proses evakuasi dan penanganan awal.
Kapolsek Mataram AKP Mulyadi, SH mengapresiasi gerak cepat penanganan awal yang dilakukan personel Bhabinkamtibmas. ” Kami sangat menekankan respons cepat dalam situasi darurat, terutama yang berkaitan dengan keselamatan jiwa,” tegas AKP Mulyadi.
” Bhabinkamtibmas kami yang bertugas di lokasi langsung berkoordinasi dan memastikan kedua mahasiswi tersebut segera dilarikan ke RSUD Kota Mataram untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” jelasnya.
Menurut keterangan yang dihimpun dari panitia, insiden pingsan yang menimpa kedua mahasisiwi berinisia; A dan V asal Masbagik, Lombok Timur disebabkan oleh kelelahan fisik dan kondisi belum makan sejak pagi.
” Alhamdulillah, berkat penanganan cepat dari tim medis RSUD Kota Mataram dan bantuan personel kami di lapangan, kondisi kedua atlet tersebut sudah membaik dan mengalami perubahan positif. Mereka saat ini dalam masa pemulihan,” tambah Kapolsek.
AKP Mulyadi juga mengimbau kepada seluruh peserta turnamen olahraga untuk senantiasa menjaga kondisi kesehatan dan asupan nutrisi yang cukup sebelum bertanding guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.
” Kami ingatkan kembali kepada seluruh panitia dan peserta agar selalu mengutamakan keselamatan dan kesehatan, serta menjunjung tinggi sportivitas selama turnamen berlangsung. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama,” pungkasnya.
Berdasarkan laporan dari panitia dan hasil pantauan personel di lapangan, kegiatan hari pertama berjalan lancar dan kedua atlet tersebut telah mendapatkan penanganan medis yang cepat di RSUD Kota Mataram dan kondisinya membaik.












