LOMBOK BARAT, NTB – Semangat kompetisi dan daya juang tinggi kembali ditunjukkan oleh siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lombok Barat. Dalam ajang bergengsi Kejuaraan Daerah (Kejurda) Federasi Panjat Tebing Lombok Barat, salah satu siswa terbaik mereka, Lalu Rifki, berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan menembus babak final pada dua kategori sekaligus.
Kejurda Panjat Tebing ini diselenggarakan di Lombok Barat selama dua hari penuh, mulai dari 23 hingga 24 November 2025, dengan total peserta mencapai 142 orang yang berasal dari berbagai sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat se-Kabupaten Lombok Barat.
Dominasi MAN Lobar di Cabang Olahraga Ekstrem
Kejurda Federasi Panjat Tebing Lombok Barat tahun ini menunjukkan persaingan yang ketat. Cabang olahraga panjat tebing dikenal sebagai olahraga yang penuh tantangan, membutuhkan kombinasi sempurna antara kekuatan fisik, ketahanan mental, dan strategi.
Dari ratusan peserta yang berkompetisi, hanya delapan orang yang berhasil melaju ke babak final untuk kategori SMA. Di antara finalis yang berjuang tersebut, nama Lalu Muhammad Rifqi Imamul Haq dari kelas X B MAN Lombok Barat berhasil muncul sebagai salah satu yang paling menonjol.
Bahkan, Lalu Rifki menunjukkan performa yang luar biasa dengan mengikuti dan lolos ke babak final di dua cluster lomba: kategori khusus SMA dan kategori umum. Pencapaian ini menegaskan bakat alaminya serta kedisiplinan dalam berlatih. Selain Lalu Rifki, MAN Lobar juga mengirimkan dua siswa berbakat lainnya, yaitu Dimas Andika dari kelas X E dan Handika Pratama dari kelas X B, yang turut menyemarakkan kompetisi.
Apresiasi dan Pembinaan Berkelanjutan dari Kepala Madrasah
Keberhasilan Lalu Rifki menembus babak final mendapat apresiasi yang sangat tinggi dari jajaran pimpinan MAN Lombok Barat. H. Abdul Azis Faradi, S.Pd., M.Pd., Kepala MAN Lombok Barat, menyampaikan kebanggaannya atas capaian siswanya di bidang olahraga yang membutuhkan keberanian dan fokus tinggi ini.
“Alhamdulillah, kami sangat bangga atas perjuangan Lalu Rifki yang berhasil masuk final di dua kategori. Prestasi ini adalah bukti bahwa siswa madrasah mampu bersaing di bidang apa pun, termasuk olahraga yang penuh tantangan berat dan penuh resiko,” ujar H. Abdul Azis Faradi.
Beliau juga menegaskan komitmen madrasah untuk terus mendukung pengembangan bakat siswanya. “Kami akan memberikan apresiasi dan reward bila ia berhasil membawa pulang juara. Ini bukan sekadar hadiah, tetapi bentuk pembinaan agar ia sukses dan terus termotivasi mengukir prestasi di tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya, menunjukkan perhatian madrasah terhadap pengembangan minat dan bakat non-akademik.
Kebanggaan Pembina atas Semangat Juang Siswa
Haezan, S.Sos., selaku Pembina Pramuka dan Olahraga di MAN Lombok Barat, turut menyampaikan rasa bangganya. Beliau menyaksikan langsung bagaimana olahraga panjat tebing menuntut kegigihan luar biasa.
“Prestasi siswa binaan di bidang Olahraga Panjat Tebing ini sungguh membanggakan. Olahraga ini penuh tantangan berat dan penuh resiko, namun Lalu Rifki berhasil sampai puncak tebing (final). Ini adalah cerminan dari jiwa yang tangguh dan disiplin,” kata Haezan, S.Sos.
Keberhasilan Lalu Rifki di Kejurda ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi siswa MAN Lobar lainnya untuk berani mencoba dan berprestasi di bidang yang mereka minati. MAN Lombok Barat terus menunjukkan peran aktifnya dalam mencetak generasi muda yang berkarakter, berakhlak mulia, dan berprestasi, baik di bidang akademik, keagamaan, maupun olahraga ekstrem seperti panjat tebing. Keberlanjutan pembinaan dan dukungan penuh dari madrasah diharapkan akan melahirkan lebih banyak juara dari Lombok Barat di masa mendatang.












