BeritaEdukasiPendidikan

Perkuat Karakter Generasi Muda: Kepala MAN Lobar Hadiri MUSPPANITRA Kwarran Gerung, Dorong Semangat Dasa Dharma dan Kepemimpinan

×

Perkuat Karakter Generasi Muda: Kepala MAN Lobar Hadiri MUSPPANITRA Kwarran Gerung, Dorong Semangat Dasa Dharma dan Kepemimpinan

Sebarkan artikel ini

GERUNG, LOMBOK BARAT – Komitmen Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lombok Barat dalam membentuk karakter dan jiwa kepemimpinan generasi muda kembali terlihat melalui partisipasi aktif pimpinannya dalam kegiatan kepramukaan. Kepala MAN Lobar, H. Abdul Azis Faradi, M.Pd., menghadiri dan memberikan semangat baru pada Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Putri Putra (MUSPPANITRA) Kwartir Ranting (Kwarran) Kecamatan Gerung.

Acara penting dalam organisasi Pramuka ini diselenggarakan pada hari Ahad, 16 November 2025, bertempat di Yayasan Pondok Pesantren “Asshohwah Al-Islamiyah,” Dusun Bile Tepung, Desa Beleka, Kecamatan Gerung, Lombok Barat. Kehadiran Kepala MAN Lobar yang juga merupakan Ketua Gugus Depan Ambalan Jayengrane Pangkalan MAN Lobar, menunjukkan dukungan penuh terhadap pembentukan karakter siswa melalui kegiatan kepramukaan.

Semangat Baru dalam Musyawarah Kwarran Gerung

MUSPPANITRA merupakan forum tertinggi bagi Pramuka Penegak dan Pandega di tingkat Kwarran, yang bertujuan untuk mengevaluasi program kerja sebelumnya dan menyusun rencana strategis untuk periode selanjutnya. Acara ini diikuti oleh sekitar 60 peserta, gabungan dari berbagai madrasah dan sekolah di Kecamatan Gerung.

Kepala MAN Lobar, H. Abdul Azis Faradi, tidak hanya hadir sebagai tamu, tetapi juga sebagai figur yang terus memberikan semangat baru. Beliau menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan MUSPPANITRA Kwarran Gerung di Ponpes Asshohwah Al-Islamiyah.

“Saya memberikan Apresiasi atas kegiatan Musyawarah Kerja Para Anggota Pramuka Penegak dan Pandega Putra Putri yang Kwarta Gerung dapat berjalan lancar serta menghasilkan keputusan yang terbaik dengan semangat Musyawarah mufakat,” tandasnya, menekankan bahwa inti dari kegiatan ini adalah proses pengambilan keputusan yang demokratis dan berdasarkan mufakat.

Penguatan Karakter dan Pengabdian Alumni

Salah satu hal yang menarik perhatian dalam kegiatan ini adalah keterlibatan alumni MAN Lombok Barat. Banyak di antara mereka terlihat masih aktif di Gerakan Pramuka, berperan sebagai “Kakak Pembina” yang memberikan bimbingan dan contoh kepada adik-adiknya. Keaktifan para alumni ini menjadi bukti keberhasilan pembinaan karakter di MAN Lobar.

“Para Alumni MAN Lombok Barat terlihat masih banyak aktif di Pramuka sebagai Kakak dan memberi bimbingan pada adik-adiknya dalam membentuk karakter dan jiwa pramuka sebagai bentuk cinta sesama dan Patuh pada Musyawarah,” ujar H. Abdul Azis Faradi. Peran alumni ini penting dalam menjembatani antara pengalaman dan kebutuhan pembinaan generasi Pramuka yang lebih muda.

Acara ini turut dihadiri oleh unsur pimpinan Pondok Pesantren Asshohwah Al-Islamiyah, Dr. TGH. Khualid Said, Lc., M.A. Beliau memberikan arahan dan penguatan yang sangat berharga kepada para peserta. Beliau mendorong para Pramuka untuk terus menjadi generasi yang tangguh dan Disiplin, serta punya semangat baru dan harapan baru menuju masa depan yang lebih baik.

Sementara itu, Ketua Kwarran Pramuka Kecamatan Gerung, Hakim Usman, M.Pd., juga memberikan sambutan dan arahan. Beliau menekankan pentingnya pelaksanaan musyawarah dengan semangat baru dan komitmen yang kuat.

“Musyawarah harus tetap berkomitmen untuk menyusun program kerja secara realistis dan terukur serta dilaksanakan dengan terencana,” tandas Hakim Usman, M.Pd., menggarisbawahi perlunya output yang nyata dari hasil musyawarah tersebut.

Dasa Dharma sebagai Fondasi Hadapi Tantangan Global

Inti dari arahan Kepala MAN Lobar dan para tokoh adalah penguatan karakter para siswa, yang merupakan gabungan dari berbagai madrasah, dalam menghadapi tantangan global di masa depan. Beliau berharap para siswa siap dengan jiwa dan semangat Dasa Dharma Pramuka.

Penguatan karakter ini berfokus pada:

Penguatan Aqidah dan Taqwa pada Tuhan Yang Maha Esa.

Cinta Tanah Air.

Kepatuhan dalam Bermusyawarah dan Mufakat.

Menjaga Kesucian Hati, Pikiran, dan Perbuatan.

H. Abdul Azis Faradi menutupnya dengan harapan agar kegiatan MUSPPANITRA ini benar-benar berfungsi sebagai wadah untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, tetapi juga tangguh secara spiritual dan sosial. Kontribusi MAN Lobar melalui Gerakan Pramuka membuktikan komitmen lembaga pendidikan Islam dalam mendukung pembentukan karakter nasionalis dan religius.