MATARAM, NTB – Komitmen TNI Angkatan Udara (TNI AU) dalam mendukung program strategis nasional di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapat perhatian langsung dari pimpinan tinggi. Lanud TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid (ZAM) di Mataram menerima kunjungan kerja (Kunker) dari Waaster Kaskoopsudnas (Wakil Asisten Teritorial Kepala Komando Operasi Udara Nasional), Kolonel Sus Kodrat Maliki, pada Rabu, 12 November 2025.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka Pengawasan dan Sosialisasi (Wassos) Teritorial Tahun Anggaran (TA) 2025. Rombongan Waaster Kaskoopsudnas disambut hangat oleh Komandan Lanud ZAM, Kolonel Pnb Suryo Patmonobo, S.Sos., M.M., beserta jajaran kepala dinas di ruang rapat Tambora Lanud ZAM. Fokus utama kunjungan adalah meninjau implementasi program unggulan seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pengembangan Ketahanan Pangan Kompi Produksi.
Memperkuat Sinergi Pembinaan Teritorial TNI AU
Dalam arahannya, Kolonel Sus Kodrat Maliki menjelaskan bahwa kegiatan Wassos Teritorial memiliki fungsi ganda, bukan sekadar bentuk pengawasan administratif, tetapi juga sebagai sarana evaluasi, konsultasi, dan silaturahmi. Hal ini bertujuan untuk memperkuat pelaksanaan pembinaan teritorial (Binter) TNI AU di daerah, menjamin bahwa program berjalan efektif dan tepat sasaran.
Beliau secara khusus menegaskan pentingnya sinergi satuan jajaran dalam mendukung inisiatif dan program strategis yang menjadi prioritas nasional. Dua program yang disoroti adalah program MBG, yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sejak dini, dan program Ketahanan Pangan, yang berfokus pada kemandirian pangan.
“Kegiatan Wassos Teritorial bukan hanya bentuk pengawasan, namun juga sarana evaluasi, konsultasi, dan silaturahmi dalam memperkuat pelaksanaan pembinaan teritorial TNI AU di daerah,” tegas Kolonel Sus Kodrat Maliki. Beliau menambahkan, “Sinergi satuan jajaran sangat penting dalam mendukung program strategis nasional, terutama Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Ketahanan Pangan Kompi Produksi.”
Lanud ZAM Buktikan Dukungan Peningkatan Gizi
Setelah arahan, rombongan Waaster Kaskoopsudnas bergerak meninjau langsung implementasi program MBG di Lanud ZAM. Program ini dijalankan melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud ZAM.
Hasil tinjauan menunjukkan bahwa SPPG Lanud ZAM telah berhasil menyalurkan sedikitnya 2.500 porsi makanan bergizi gratis kepada siswa-siswi mulai dari tingkat PAUD, TK, SMA, hingga SMK yang berada di wilayah sekitar pangkalan. Program MBG ini menjadi bukti nyata peran Lanud dalam peningkatan kualitas SDM lokal dan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan gizi yang layak bagi pelajar.
Program ini diapresiasi sebagai langkah konkret TNI AU dalam mendukung inisiatif pemerintah untuk membangun generasi penerus yang sehat, cerdas, dan memiliki potensi tumbuh kembang optimal.
Inovasi Kemandirian Pangan dan Ekonomi Lokal
Selain gizi, aspek ketahanan pangan juga menjadi fokus utama tinjauan. Rombongan Waaster meninjau Kompi Produksi Ketahanan Pangan yang dikembangkan oleh Lanud ZAM. Program ini dirancang untuk mencapai dua tujuan utama: mendukung kemandirian pangan pangkalan dan memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar.
Pengembangan Kompi Produksi ini melibatkan pemanfaatan lahan pangkalan secara optimal untuk kegiatan pertanian dan peternakan produktif. Dengan adanya program ini, Lanud ZAM tidak hanya mengamankan kebutuhan pangan internal, tetapi juga menjadi pusat pelatihan dan percontohan bagi masyarakat sekitar untuk mengadopsi praktik pertanian modern.
Danlanud ZAM, Kolonel Pnb Suryo Patmonobo, menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan arahan yang diberikan. Beliau menegaskan kembali komitmen Lanud ZAM untuk keberlanjutan program-program teritorial.
“Kami menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan arahan dari Waaster Kaskoopsudnas. Lanud ZAM berkomitmen untuk terus mendukung program teritorial dan ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan, demi kepentingan masyarakat dan bangsa,” ujar Kolonel Pnb Suryo Patmonobo, menutup pertemuan tersebut.
Kunjungan Wassos ini menjadi momentum penting yang memastikan bahwa Lanud ZAM berperan aktif sebagai bagian integral dari masyarakat, tidak hanya dalam pertahanan udara, tetapi juga dalam pembangunan sosial-ekonomi di NTB.
