LOMBOK TIMUR, NTB – Sinergi antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur (Lotim) kembali menorehkan hasil nyata di bidang pembinaan olahraga. Bupati Lombok Timur, Drs. H. Haerul Warisin, M.Si., secara langsung menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian membanggakan yang diraih oleh atlet Hapkido binaan Dinas Teritorial (Dister) Lanud TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid (ZAM) dalam ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Hapkido Indonesia VIII.
Apresiasi ini disampaikan dalam kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bidang Komsosdirga yang dilaksanakan di Pendopo Bupati Lombok Timur pada Jumat, 31 Oktober 2025. Pertemuan ini dihadiri oleh Sertu Sahrul Ramadhan, Babinsa Dister Lanud ZAM yang juga berperan sebagai pelatih Hapkido.
Raih 10 Medali di Kejurnas Hapkido Surabaya
Kunjungan Komsos ini menjadi momen penting bagi Lanud ZAM untuk melaporkan hasil partisipasi atlet binaan mereka di Kejuaraan Nasional Hapkido Indonesia VIII. Kejurnas tersebut berlangsung di GOR CLS Kertajaya, Surabaya, pada tanggal 24 hingga 26 Oktober 2025, dan mempertemukan atlet-atlet terbaik dari seluruh Indonesia.
Sertu Sahrul Ramadhan, yang bertindak sebagai pelatih sekaligus perwakilan Dister Lanud ZAM, menyampaikan laporan gemilang tersebut kepada Bupati Lombok Timur.
“Dari 14 atlet Hapkido Lombok Timur binaan Dister Lanud ZAM yang kami kirim, sebanyak 10 atlet berhasil meraih medali di tingkat nasional,” ungkap Sertu Sahrul dengan bangga. Ia merinci perolehan tersebut: “Total medali yang dibawa pulang terdiri dari 6 medali perak dan 4 medali perunggu.”
Prestasi ini menjadi bukti nyata keberhasilan program pembinaan olahraga bela diri yang dijalankan di bawah dukungan penuh Lanud ZAM. Hal ini sekaligus menempatkan Lombok Timur sebagai salah satu daerah yang patut diperhitungkan dalam peta olahraga bela diri Hapkido nasional.
Bupati Haerul Warisin Dorong Pembinaan Berkelanjutan
Bupati Lombok Timur, Drs. H. Haerul Warisin, M.Si., yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lotim, menyambut para atlet, pelatih, dan orang tua di Pendopo Bupati dengan suasana penuh kebanggaan dan kekeluargaan. Beliau menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para atlet atas semangat juang dan dedikasi mereka.
“Saya memberikan apresiasi tinggi kepada para atlet dan pelatih atas capaian membanggakan ini. Kalian telah mengharumkan nama Lombok Timur di kancah nasional,” tegas Bupati Haerul Warisin.
Bupati Haerul Warisin juga menegaskan pentingnya kontinuitas dalam pembinaan atlet. Beliau berharap prestasi ini tidak berhenti di Kejurnas, melainkan dapat terus ditingkatkan di masa mendatang.
“Keberhasilan ini harus menjadi inspirasi bagi generasi muda Lombok Timur lainnya. Pembinaan berkelanjutan sangat penting agar prestasi yang telah diraih ini dapat terus ditingkatkan dan menghasilkan medali emas di kompetisi berikutnya,” pesan Bupati, mendorong agar kolaborasi antara Lanud ZAM dan KONI Lotim terus dipererat.
Sinergi TNI AU, Pemerintah, dan Masyarakat
Kegiatan Komsos ini berjalan dengan tertib dan lancar, mencerminkan sinergi positif yang terjalin antara TNI AU (melalui Lanud ZAM), pemerintah daerah, dan masyarakat Lombok Timur. Dukungan yang diberikan oleh Lanud ZAM dalam bentuk pembinaan bela diri Hapkido merupakan wujud nyata dari peran TNI AU dalam membangun sumber daya manusia yang unggul.
Kapten Pnb (Nama tidak disebutkan, namun sebagai bagian dari Lanud ZAM) menambahkan bahwa pembinaan Hapkido tidak hanya melatih fisik, tetapi juga membangun karakter semangat juang dan disiplin generasi muda.
Kehadiran para atlet muda Hapkido di Pendopo Bupati Lombok Timur menjadi momentum yang menguatkan tekad Pemkab Lotim untuk terus mendukung kegiatan olahraga. Diharapkan, dengan sinergi yang solid ini, Lombok Timur akan terus melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu membawa nama daerah ke tingkat yang lebih tinggi, sesuai dengan semangat membangun daerah yang maju dan berdaya saing.












