Lombok Barat, NTB – Kepolisian Negara Republik Indonesia, melalui jajaran Bhabinkamtibmas, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan nasional. Salah satu contoh nyata terlihat dari kegiatan yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Montong Are, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, AIPTU Muhammad Bakri, pada Selasa, 22 Juli 2025. Sejak pukul 09.00 WITA, AIPTU Bakri aktif bersilaturahmi dan berinteraksi langsung dengan warga, khususnya para petani, di Dusun Montong Are Tengah.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), tetapi juga secara proaktif mendorong percepatan tercapainya swasembada pangan. AIPTU Muhammad Bakri menyambangi warga yang tengah bekerja di sawah, menanam jagung, memanfaatkan momen tersebut untuk berdiskusi mengenai pentingnya peran masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan.
Kolaborasi Polri dan Masyarakat untuk Ketahanan Pangan
Dalam kunjungannya, AIPTU Muhammad Bakri menyampaikan pesan-pesan penting mengenai urgensi ketahanan pangan, terutama di tengah tantangan global saat ini. Ia menekankan bahwa Polri, melalui peran Bhabinkamtibmas, hadir sebagai penggerak dan pendorong warga untuk bersama-sama menyukseskan program pemerintah. “Kami dari kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas, memiliki tanggung jawab untuk tidak hanya menjaga kamtibmas, tetapi juga menjadi bagian dari solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui dukungan terhadap ketahanan pangan,” ujar AIPTU Muhammad Bakri.
Lebih lanjut, ia menambahkan, “Melihat semangat warga yang tengah bekerja keras di sawah menanam jagung ini, kami semakin yakin bahwa dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, Polri, dan masyarakat, program swasembada pangan akan cepat tercapai. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja sama demi masa depan pangan yang lebih baik.”
Peran Strategis Bhabinkamtibmas dalam Pembangunan Desa
Kapolsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., menyoroti pentingnya peran Bhabinkamtibmas dalam berbagai aspek pembangunan desa, termasuk ketahanan pangan. “Kegiatan yang dilakukan oleh AIPTU Muhammad Bakri ini adalah bukti nyata bagaimana Bhabinkamtibmas menjadi garda terdepan dalam mendekatkan Polri dengan masyarakat. Mereka tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai motivator dan fasilitator program-program pemerintah di tingkat desa,” terang AKP Jahyadi Sibawaih.
Menurut AKP Jahyadi, pendekatan silaturahmi dan tatap muka yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas sangat efektif dalam membangun kepercayaan dan partisipasi aktif masyarakat. “Dengan berinteraksi langsung, Bhabinkamtibmas dapat memahami permasalahan yang dihadapi warga, sekaligus memberikan edukasi dan dorongan positif, seperti dalam hal ketahanan pangan ini. Ini sejalan dengan visi Polri untuk senantiasa hadir dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Menjaga Kamtibmas dan Produktivitas Pertanian
Selain fokus pada ketahanan pangan, kegiatan silaturahmi ini juga menjadi ajang bagi Bhabinkamtibmas untuk memonitor situasi kamtibmas di wilayah binaannya. Diskusi mengenai keamanan lingkungan dan upaya pencegahan tindak kriminalitas juga menjadi bagian tak terpisahkan dari interaksi tersebut. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat bekerja dan berproduksi dengan tenang, tanpa kekhawatiran akan gangguan kamtibmas.
Kegiatan di Dusun Montong Are Tengah berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif. Antusiasme warga terhadap kehadiran Bhabinkamtibmas menunjukkan keberhasilan pendekatan humanis yang dilakukan oleh Polri. Diharapkan, sinergi antara Polri dan masyarakat ini akan terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan ketahanan pangan nasional serta terciptanya lingkungan yang aman dan sejahtera.
