BeritaEdukasiSosial

Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana, Basarnas Mataram Gandeng Pemkab Lobar Gelar Workshop SAR

×

Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana, Basarnas Mataram Gandeng Pemkab Lobar Gelar Workshop SAR

Sebarkan artikel ini

Lombok Barat NTB — Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Mataram bekerja sama dengan Pemkab Lombok Barat (Lobar) dan anggota Komisi V DPR RI Abdul Hadi menggelar workshop pemberdayaan masyarakat bidang pencarian dan pertolongan (SAR). Diikuti sebanyak 80 peserta, kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lobar, Senin (14/7). Hadir dalam kegiatan ini Asisten III Setda Lobar Fauzan Huniadi mewakili Bupati Lalu Ahmad Zaini, Kepala Kantor Basarnas Mataram Muhamad Hariyadi hingga Anggota Komisi V DPR RI Abdul Hadi.

”Kami mengapresiasi dukungan dari Pemkab Lobar hingga anggota DPR Komisi V DPR RI yang mendukung workshop ini,” jelas Kepala Basarnas Mataram Muhamad Hariyadi.

Kegiatan ini diharapkan bisa memberi manfaat dalam pencarian dan pertolongan ketika terjadi musibah atau kebencanaan. Workshop ini melibatkan peserta dari kalangan warga, nelayan, pramuka, organisasi masyarakat, relawan serta potensi SAR dari wilayah Lobar, Lombok Utara dan Kota Mataram.

Sementara Asisten III Fauzan Husniadi menyampaikan jika apa yang dilaksanakan Kantor Basarnas Mataram merupakan upaya pelayanan untuk membekali diri bagi masyarakat. Fauzan memaparkan, dalam pelaksanaan operasi SAR dibutuhkan empat pilar, yaitu prosedur kerja yang mantap, fasilitas yang memadai, sumber daya manusia yang profesional, dan kerja sama pihak yang terkait.

”Maka pelatihan atau literasi SAR ini memang sangat dibutuhkan,” jelasnya.

Pemkab Lobar menyadari kondisi saat ini SDM dan sarana prasarana terkait bidang SAR sangat terbatas. Maka, dibutuhkan peran serta masyarakat untuk melakukan evakuasi mandiri ketika terjadi situasi darurat. ”Kami harapkan para peserta bisa mengikuti semua yang diinstruksikan dan mengikuti pelatihan secara seksama,” harapnya.

Kepada Anggota Komisi V DPR RI Abdul Hadi, Fauzan Husniadi menyampaikan jika sekuat dan sebagus apapun SDM yang ada, jika tidak ditunjang dengan peralatan yang memadai dan handal, maka penanganan tidak bisa kita lakukan dengan maksimal.

Sementara, anggota DPR RI Komisi V Abdul Hadi dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam evakuasi dan penyelamatan. ”Alhamdulilah kita punya program sosialisasi pemberdayaan dan pelatihan masyarakat. Selain kecakapan dan skill menangani bencana, kita harus menyiapkan fisik sehingga memang dibutuhkan pelatihan,” urainya.

Dia juga sepakat dengan Asisten III Setda Lobar jika memang dibutuhkan dukungan peralatan bagi Basarnas dalam menjalankan tugas mereka. Ini yang memang akan dia perjuangkan.

Dengan dukungan SDM dan peralatan yang memadai, diyakini bisa membantu operasional baik ketika kecelakaan saat pendakian di gunung, di laut dan berbagai medan lainnya. Terlebih NTB menjadi daerah yang rawan bencana. ”Mudahan kegiatan ini bisa memberi banyak kemanfaatan ke depan,” pungkas Abdul Hadi.