Mataram, NTB – Di tengah euforia perayaan Hari Bhayangkara ke-79, sebuah kisah inspiratif datang dari Mataram, Nusa Tenggara Barat. Aipda Ida Bagus Made Asmariawan, seorang Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Timur, Polsek Mataram, Polresta Mataram, Polda NTB, menunjukkan wujud syukur yang mendalam dengan aksi kepeduliannya terhadap sesama. Beliau menyerahkan bantuan sembako kepada seorang warga lanjut usia (lansia) yang sangat membutuhkan, Rabu 18/06/2025.
Aksi mulia ini menyentuh hati Nenek Sari Nafisah, seorang lansia berusia 136 tahun, yang merupakan warga binaan Aipda Ida Bagus Asmariawan di RT 009 Lingkungan Petemon, Kelurahan Pagutan Timur, Kecamatan Mataram. Keharuan meliputi kediaman Nenek Sari Nafisah saat bantuan tersebut diserahkan, membawa secercah harapan bagi keluarga yang hidup dalam keterbatasan.
Kepedulian Aipda Ida Bagus Made Asmariawan tidak muncul tiba-tiba. Ia mengungkapkan bahwa inisiasi pemberian bantuan ini berawal dari informasi yang ia dapatkan dari masyarakat. “Awalnya kami mendapat informasi dari keterangan Ibu Aminah, yang berusia 90 tahun dan merupakan anak dari Ibu Nenek Sari Nafisah, serta keterangan dari Ketua RT setempat,” ucap Aipda Ida Bagus Made Asmariawan. Informasi ini menjadi pemicu bagi dirinya untuk segera bergerak dan memberikan uluran tangan.
Kondisi Nenek Sari Nafisah sangat memprihatinkan. Di usianya yang sangat senja, kemampuan fisiknya telah banyak berkurang. “Kondisi kesehariannya berbaring apabila akan menuju teras rumah ataupun ke kamar mandi dengan cara merangkak,” jelas Aipda Ida Bagus Made Asmariawan. Tak hanya itu, penglihatannya sudah samar, dan pendengarannya agak berkurang, sehingga komunikasi harus dilakukan dengan nada yang lebih tinggi atau keras. Meski demikian, nafsu makannya masih normal. Nenek Sari Nafisah saat ini tinggal bersama anaknya, Ibu Aminah.
Aipda Ida Bagus Made Asmariawan juga menjelaskan latar belakang ekonomi keluarga Nenek Sari Nafisah yang mendorongnya untuk berbagi. “Sehari-hari Ibu Aminah dan suami bekerja sebagai buruh tani dan penjaga sekolah SDN 46 Ampenan Kota Mataram, yang mana penghasilan mereka kurang mampu,” ungkapnya. Kondisi inilah yang menggerakkan hati nurani Aipda Ida Bagus Made Asmariawan untuk menyisihkan sebagian rezekinya guna meringankan beban keluarga tersebut.
Pemberian paket sembako ini bukan sekadar bantuan materi semata, melainkan wujud nyata dari rasa syukur dan kepedulian Aipda Ida Bagus Made Asmariawan di Hari Bhayangkara Polri ke-79. “Dengan memberikan bantuan Paket Sembako sebagai wujud syukur dan kepedulian di Hari jadi Bhayangkara Polri ke-79 dengan menyisihkan sebagian rejeki,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa sebagai personel Bhabinkamtibmas, membantu warga adalah bagian tak terpisahkan dari tugas dan tanggung jawabnya. “Semoga bantuan ini bermanfaat, sebagai personel Bhabinkamtibmas yang dekat dengan masyarakat membantu warga adalah salah satu tugas dan tanggung jawab,” pungkas Aipda Ida Bagus Made Asmariawan.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti konkret bahwa Polri, khususnya Bhabinkamtibmas, senantiasa hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga dalam memberikan dukungan dan kepedulian sosial, terutama bagi mereka yang paling membutuhkan. Kisah Aipda Ida Bagus Made Asmariawan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berbagi kebaikan dan menebarkan manfaat, terutama di momen-momen penting seperti Hari Bhayangkara.