Mataram, NTB – Jajaran Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah olahraga nasional. Tim Karate Bhayangkara Presisi Polda NTB sukses menyabet lima medali perunggu dalam gelaran Pekan Olahraga Polri Piala Kapolri Tahun 2025. Kompetisi bergengsi ini berlangsung meriah di GOR Laga Tangkas, Pakansari, Bogor, mulai tanggal 16 hingga 18 Juni 2025. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan Polda NTB, namun juga menegaskan komitmen institusi dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Polri yang unggul dan berprestasi.
Perjuangan Penuh Dedikasi di Tanah Pasundan
Delegasi Polda NTB yang terdiri dari delapan atlet pilihan, didampingi oleh dua pelatih, menunjukkan performa luar biasa di setiap kategori yang diikuti. Dengan semangat juang dan sportivitas tinggi, para atlet Bhayangkara Presisi ini berhasil membuktikan kapasitas mereka di hadapan ratusan peserta dari berbagai Polda se-Indonesia. Keikutsertaan dan pencapaian ini merupakan cerminan nyata dari semangat peringatan Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, yang menekankan pentingnya pengembangan diri personel Polri, baik secara fisik, mental, maupun karakter.
Ungkapan Syukur dan Kebanggaan dari Official Tim
Kasi Fasmat Dit Lantas Polda NTB, AKP Arif Abdillah, yang juga berperan sebagai official pendamping tim, menyampaikan rasa syukur dan bangga yang mendalam atas pencapaian bersejarah ini. Saat dikonfirmasi oleh media pada Rabu (18/06), AKP Arif mengungkapkan kegembiraannya. “Kami sangat bersyukur atas perjuangan rekan-rekan atlet yang telah mengharumkan nama Polda NTB. Ini adalah bentuk nyata bahwa personel kami tidak hanya profesional dalam tugas, tetapi juga berprestasi dalam bidang olahraga,” ujarnya penuh haru.
Lebih lanjut, AKP Arif menjelaskan bahwa capaian ini akan menjadi motivasi besar bagi seluruh personel Polda NTB. “Pencapaian ini, lanjutnya, menjadi motivasi tersendiri bagi seluruh personel Polda NTB untuk terus mengembangkan potensi diri di luar tugas pokok sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” imbuhnya.
Sinergi dan Dukungan Penuh Mengantar Kemenangan
AKP Arif tak lupa menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan penuh. Secara khusus, ia mengucapkan terima kasih kepada Dirreskrimsus Polda NTB, Kombes Pol FX. Endriadi, S.I.K., yang menjabat sebagai penanggung jawab tim Karate Bhayangkara Presisi. Dukungan moril dan fasilitatif juga datang dari Kapolres Lombok Tengah, AKBP Eko Yusmiarto, S.I.K., yang turut berperan dalam kesuksesan tim ini.
“Ini adalah hasil kerja keras tim dan bukti nyata sinergi internal Polda NTB dalam mendorong potensi anggota. Kami berharap semangat Bhayangkara seperti ini terus tumbuh dan menginspirasi,” pungkas AKP Arif, menegaskan pentingnya kolaborasi dan dukungan dalam meraih prestasi. Seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam proses pelatihan dan pembinaan hingga tim berhasil tampil dan berprestasi di ajang nasional ini juga turut mendapat apresiasi. Keberhasilan ini adalah buah dari kerja sama dan dedikasi kolektif.
Lima Medali Perunggu untuk Kebanggaan NTB
Kelima atlet yang berhasil membawa pulang medali perunggu dan mengharumkan nama Polda NTB adalah:
Aipda Boby Yoskar Ndolu, S.H., M.Th. – Ba Sat Brimob Polda NTB. Ia berhasil meraih medali di Kategori Kumite -70kg Putra (Usia 40-49 Tahun), menunjukkan bahwa usia tidak menghalangi semangat juang.
Bripka I Nengah Dedi Gustawan, S.H. – Ba Sat Binmas Polres Lombok Barat. Dedikasinya membuahkan hasil di Kategori Kumite -85kg Putra (Usia 30-39 Tahun), menambah daftar panjang prestasinya.
Brigpol I Nyoman Ary Kusumajaya – Bamin PIDM Sihumas Polres Lombok Barat. Ketangguhannya terbukti di Kategori Kumite -80kg Putra (Usia 30-39 Tahun), menunjukkan kemampuan adaptasi yang luar biasa.
Bripda Ni Luh Putu Dea Purnamaningsih – Ba Sat Brimob Polda NTB. Prestasinya di Kategori Kumite -60kg Putri (Usia 18-34 Tahun) menjadi bukti potensi atlet wanita di jajaran Polri.
Bripda Sonya Aulia Ningrum – Bamin Ops Dit Lantas Polda NTB. Ia berhasil meraih medali di Kategori KATA Perorangan Putri (Usia 18-34 Tahun), menunjukkan keindahan dan kekuatan gerakan dalam seni bela diri karate.
Pencapaian ini tidak hanya menjadi catatan manis dalam sejarah olahraga Polri, tetapi juga menegaskan bahwa anggota kepolisian memiliki multi talenta dan mampu berprestasi di berbagai bidang, melampaui tugas pokok mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi generasi muda Polri untuk terus mengukir prestasi demi bangsa dan negara.