Lombok Barat, NTB – Kepolisian Resor Lombok Barat melalui jajaran Polsek Labuapi terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.
Kali ini, fokus utama adalah pemberdayaan masyarakat di tingkat desa, seperti yang terlihat dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Terong Tawah pada Kamis, (22/5/2025) lalu.
Kunjungan Langsung ke Lahan Pertanian Warga
Kegiatan ini berpusat di Dusun Bagu, Desa Terong Tawah. Bhabinkamtibmas Desa Terong Tawah turun langsung ke lapangan. Melakukan kunjungan ke lahan pertanian yang dimiliki oleh warga binaan.
Ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan langkah proaktif untuk memahami kondisi riil di lapangan dan mengidentifikasi potensi serta tantangan yang dihadapi petani lokal.
Selama kunjungan, Bhabinkamtibmas juga secara spesifik mengecek lahan P2B (Pekarangan Pangan Bergizi). Program P2B sendiri merupakan inisiatif pemerintah untuk mendorong pemanfaatan pekarangan rumah sebagai sumber pangan keluarga.
Selain itu, situasi dan kondisi bibit, ternak, serta tanaman lahan bergizi dan buah-buahan juga menjadi perhatian utama.
Hal ini menunjukkan pendekatan holistik dalam upaya mewujudkan kemandirian pangan di tingkat rumah tangga.
Mendorong Pangan Bergizi dan Ekonomi Masyarakat
Dalam interaksi langsung dengan warga, Bhabinkamtibmas aktif menanyakan berbagai jenis tanaman yang memiliki potensi untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Diskusi ini menjadi wadah untuk berbagi informasi, memberikan edukasi, serta menyerap aspirasi dari masyarakat terkait praktik pertanian yang berkelanjutan.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Labuapi, Ipda I Nyoman Rudi Santosa, menegaskan pentingnya kegiatan ini.
“Kegiatan Bhabinkamtibmas Desa Terong Tawah ini adalah bentuk nyata dukungan kami atas program pemerintah dalam ketahanan pangan,” ujar Ipda I Nyoman Rudi Santosa.
Pihaknya ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya memiliki akses terhadap pangan, tetapi juga memanfaatkan pekarangan rumah mereka.
“Untuk dapat menghasilkan pangan bergizi yang pada akhirnya akan membantu ekonomi Masyarakat,” imbuhnya.
Manfaat Jangka Panjang untuk Ketahanan Pangan Nasional
Program ketahanan pangan yang didukung oleh kepolisian ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang.
Dengan pemantauan dan pendampingan yang berkelanjutan, diharapkan masyarakat Desa Terong Tawah, khususnya di Dusun Bagu, dapat mengoptimalkan potensi lahan mereka.
Peningkatan kesadaran akan pentingnya pangan bergizi dan pemanfaatan lahan secara maksimal juga menjadi tujuan utama.
Upaya kolaboratif antara aparat keamanan dan masyarakat ini merupakan contoh konkret bagaimana sinergi dapat membangun fondasi yang kuat untuk kemandirian pangan.
Inisiatif Bhabinkamtibmas di Desa Terong Tawah ini diharapkan dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam mengembangkan program ketahanan pangan yang berkelanjutan dan menyejahterakan.
