Lombok Tengah — Upaya Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam pengenalan kendaraan listrik sejalan dengan visi daerah dalam mendorong pemanfaatan energi ramah lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
“Semoga dengan event ini dapat makin mengenalkan masyarakat pada kendaraan listrik yang hemat energi dan ramah lingkungan”, ujar Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Dhamayanti Putri dalam ajang Mandalika EV Experience III, 2025 yang digelar di Mandalika International Street Circuit, Selasa (20/05).
Dukungan terhadap langkah ini disampaikan Umi Dinda sapaan Wakil Gubernur sebagai penegasan bahwa NTB berkomitmen kuat untuk menjadi bagian penting dari gerakan nasional transisi energi bersih.
Wagub NTB juga mengapresiasi gelaran Mandalika EV Experience sebagai momentum tepat untuk mengedukasi publik dan mendorong kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan teknologi hijau.
Komitmen terhadap transisi energi bersih terus diperkuat melalui kolaborasi antara pemerintah dan BUMN seperti ITDC dan PT PLN (Persero) dalam menunjukkan langkah nyata untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik.
General Manager PLN Unit Induk NTB, Sudjarwo menyampaikan bahwa PLN siap mendukung penuh pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di NTB, khususnya melalui pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
PT PLN turut membantu event EV Experience untuk mendukung Electricity Life Style sebagai bentuk kesiapan dalam menyiapkan ekosistem kendaraan listrik termasuk membangun infrastruktur digital energi dan penguatan SPKLU di kawasan strategis.
“Pertumbuhan penggunaan kendaraan listrik di NTB meningkat signifikan dari tahun ke tahun”, sebutnya.
Ia menambahkan bahwa kehadiran PLN dalam program ini juga bertujuan mengintegrasikan teknologi digital dalam pemanfaatan energi listrik, memudahkan pengguna kendaraan listrik memantau konsumsi dan pengisian daya secara real-time.
PLN berkomitmen menjadi penggerak perubahan konversi energi hijau itu di Indonesia, khususnya NTB.
Dengan dukungan pemerintah daerah dan sinergi berbagai pihak NTB diharapkan dapat menjadi model pengembangan kendaraan listrik dan energi bersih di kawasan timur Indonesia.(jm)