Lombok Barat, NTB – Kepolisian Resor Lombok Barat (Polres Lombok Barat) terus meningkatkan upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan menggelar patroli preventif secara intensif di pusat-pusat perekonomian masyarakat.
Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya berbagai gangguan kamtibmas, khususnya aksi premanisme, pencurian dengan kekerasan (3C), dan bentuk kriminalitas lainnya yang dapat meresahkan warga.
Kegiatan patroli ini dilaksanakan oleh personel Satuan Samapta (sat Samapta) Polres Lombok Barat, pada Senin (12/5/2025) sekitar pukul 10.02 WITA.
Tim patroli menyasar Pasar Kediri yang terletak di Desa Kediri Selatan, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat.
Pasar tradisional yang ramai ini menjadi salah satu fokus utama patroli mengingat potensi terjadinya gangguan kamtibmas di tempat-tempat dengan aktivitas ekonomi yang tinggi.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasat Samapta, Iptu Eko Nugroho, S.H., menegaskan komitmen pihaknya dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat, terutama di pusat-pusat perekonomian.
“Kegiatan patroli preventif ini merupakan langkah proaktif kami dalam mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan kamtibmas. Khususnya premanisme yang tentunya berpotensi meresahkan para pedagang dan pengunjung pasar,” ujar Iptu Eko Nugroho.
Komunikasi Dialogis dan Himbauan Kamtibmas
Dalam pelaksanaan patroli, personel Satgas Preventif tidak hanya melakukan pengawasan secara Mobile. Mereka juga aktif melakukan komunikasi dialogis dengan para pedagang dan tukang parkir yang berada di sekitar Pasar Kediri.
Melalui interaksi ini, petugas menyampaikan himbauan-himbauan terkait pentingnya menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para pedagang dan juru parkir, untuk bersama-sama menjadi bagian dari upaya menjaga keamanan lingkungan. Jika ada hal-hal yang mencurigakan atau berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, jangan ragu untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian,” imbuh Iptu Eko Nugroho.
Sosialisasi Inovasi KEMOS untuk Pelayanan Cepat
Selain melakukan patroli dan dialog, personel Satgas Preventif juga memanfaatkan kesempatan ini untuk mensosialisasikan inovasi unggulan Satuan Samapta Polres Lombok Barat, yaitu Kecepatan Melayani SOS (KEMOS).
Inovasi ini merupakan bentuk pelayanan cepat dan responsif kepada masyarakat yang mengalami situasi darurat atau musibah.
“Kami memperkenalkan KEMOS kepada masyarakat sebagai salah satu wujud komitmen Polres Lombok Barat dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan cepat. Masyarakat dapat menghubungi call center 110 apabila membutuhkan bantuan polisi dalam situasi yang bersifat urgent,” jelas Iptu Eko Nugroho.
Harkamtibmas Aman dengan Kehadiran Polisi
Lebih lanjut, Iptu Eko Nugroho menekankan bahwa kehadiran anggota Polri di tengah-tengah masyarakat, khususnya di tempat-tempat publik seperti pasar, merupakan wujud nyata dari peran Polri sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
Dengan adanya rutin/”>patroli rutin, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam beraktivitas ekonomi.
“Kami berharap dengan kehadiran anggota kepolisian melalui kegiatan patroli ini, masyarakat merasa lebih aman dan nyaman dalam melakukan aktivitas sehari-hari, terutama di pusat-pusat perekonomian. Situasi Harkamtibmas yang aman dan kondusif adalah prioritas utama kami,” pungkas Iptu Eko Nugroho.
Ke depan, Polres Lombok Barat akan terus melakukan kegiatan serupa secara berkelanjutan di berbagai lokasi rawan lainnya di wilayah hukumnya demi menciptakan kamtibmas yang stabil dan kondusif.
