Lombok Tengah – Pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Lombok Tengah tidak hanya fokus pada pembangunan fisik semata. Lebih dari itu, Satuan Tugas (Satgas) TMMD juga aktif menyentuh sisi spiritual dan pendidikan generasi muda setempat. Sebuah pemandangan mengharukan terlihat di mana anggota TNI yang tergabung dalam Satgas turut berperan sebagai guru ngaji, memberikan inspirasi dan menanamkan nilai-nilai agama kepada anak-anak di wilayah tersebut.
Kegiatan yang berlangsung di tengah kesibukan membangun infrastruktur desa ini menjadi oase tersendiri bagi para santri cilik. Dengan penuh kesabaran dan kehangatan, para prajurit TNI meluangkan waktu untuk mengajarkan cara membaca Al-Qur’an dengan benar, berbagi kisah-kisah Islami yang sarat akan hikmah, serta menanamkan nilai-nilai luhur seperti kedisiplinan, gotong royong, dan cinta Tanah Air.
“Kami tidak hanya ingin membangun jalan atau jembatan, tetapi juga membangun karakter generasi muda yang berakhlak mulia,” ujar salah satu anggota Satgas TMMD yang turut aktif mengajar ngaji. “Melihat semangat belajar anak-anak di sini, kami merasa terpanggil untuk berbagi ilmu dan pengalaman yang kami miliki.”
Inisiatif ini disambut antusias oleh masyarakat dan tokoh agama setempat. Mereka melihat kehadiran anggota TNI sebagai sosok panutan yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki pemahaman agama yang baik. Kehadiran para “ustadz dadakan” ini memberikan motivasi baru bagi anak-anak untuk lebih giat belajar agama.
“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah meluangkan waktunya untuk mengajari anak-anak kami mengaji,” ungkap salah seorang tokoh masyarakat. “Ini adalah contoh nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Semoga kegiatan ini membawa berkah bagi kita semua.”
Lebih lanjut, kegiatan mengajar ngaji ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Lombok Tengah untuk tidak hanya mengejar ilmu pengetahuan umum, tetapi juga memperdalam ilmu agama sebagai bekal hidup di dunia dan akhirat. Satgas TMMD ke-124 membuktikan bahwa pengabdian TNI kepada masyarakat memiliki dimensi yang luas dan menyentuh berbagai aspek kehidupan.
