Lombok Tengah, NTB – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun Anggaran 2025 resmi dibuka di Lapangan Desa Puyung, Jonggat, Lombok Tengah. Upacara pembukaan yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat setempat, dengan Inspektur Upacara Wakil Bupati Lombok Tengah, Dr. H. M. Nursiah, S.Sos., M.Si, Selasa (06/05/2025).
TMMD ke-124 mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Sosial di Wilayah,” yang menggambarkan sinergi konkret antara TNI dan pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan berbasis desa. Program ini akan menyasar enam kecamatan di Lombok Tengah dan mencakup pembangunan fisik berupa jalan, rumah, sarana ibadah, fasilitas pendidikan, embung serta penyediaan air bersih.
Di Desa Puyung sendiri, kegiatan fisik yang dilakukan antara lain pentalutan dan penembokan, sebagai bentuk nyata pembangunan infrastruktur dasar bagi masyarakat.
Kepala Staf Korem 162/Wira Bhakti, Kolonel Inf. Wirawan Eko Prasetyo, S.E., M.H., yang hadir mewakili Danrem 162/WB, menegaskan bahwa TMMD tidak hanya soal pembangunan fisik. Lebih dari itu, kegiatan ini membentuk ketahanan sosial masyarakat melalui program nonfisik seperti penyuluhan bela negara, narkoba/”>bahaya narkoba, kesehatan ibu dan anak serta rekrutmen TNI.
Kolonel Wirawan menyebut TMMD sebagai bukti pendekatan teritorial yang menyeluruh dan humanis, di mana TNI hadir bukan hanya sebagai kekuatan pertahanan, tetapi juga sebagai motor pembangunan dan perekat sosial di tengah masyarakat.
Kegiatan TMMD ke-124 di Kabupaten Lombok Tengah akan berlangsung selama satu bulan penuh, dari 6 Mei hingga 4 Juni 2025. Program ini diharapkan dapat mendorong pembangunan yang merata, memperkuat ketahanan sosial, dan meningkatkan rasa cinta tanah air masyarakat pedesaan. Korem 162/Wira Bhakti pun menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan berkontribusi nyata melalui semangat kebersamaan dan pengabdian untuk rakyat.