Mataram, NTB – Dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari kekerasan, Kasat Binmas Polresta Mataram AKP Jasa Yulianto hadir sebagai pemateri dalam kegiatan Workshop Tematik Anti Bullying yang digelar di Pondok Pesantren Al Imam Asy Syafi’i, Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram, Jumat (02/05/2025).
Mengangkat tema “Menjadi Pelindung Hati, Ciptakan Lingkungan Sekolah Islami yang Aman dan Penuh Kasih Sayang”, kegiatan ini diselenggarakan oleh Yayasan Ponpes Al Imam Asy Syafi’i dan diikuti oleh para santri, guru, serta pembina pondok.
Dalam pemaparannya, AKP Jasa Yulianto mengajak seluruh peserta untuk memahami bahaya bullying, baik dari sisi fisik maupun mental. Ia menegaskan bahwa tindakan perundungan bukan hanya menyakiti korban, namun juga berdampak serius terhadap pelaku, baik secara hukum maupun sosial.
“Kami mengimbau agar seluruh warga pondok, baik santri maupun pengajar, tidak melakukan tindakan bullying dalam bentuk apapun. Karena selain melukai hati korban, perbuatan ini bisa merusak masa depan pelaku sendiri,” tegasnya.
AKP Jasa juga menekankan pentingnya peran guru dan pembina dalam menciptakan suasana pembelajaran yang positif, inklusif, dan penuh kasih sayang di lingkungan pondok pesantren.
Sementara itu, perwakilan Pondok Pesantren Al Imam Asy Syafi’i menyampaikan apresiasi kepada Polresta Mataram atas dukungan dan kontribusinya dalam memberikan edukasi kepada para santri.
“Materi yang disampaikan sangat bermanfaat bagi kami sebagai pendidik, sekaligus menjadi pengingat pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan saling mendukung,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Polresta Mataram berharap dapat mendorong terciptanya generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga kuat secara emosional dan sosial dalam menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan.