BeritaDaerahEkonomiGaya Hidup

Sukseskan STQH Sumbawa, PLN NTB Siagakan Keandalan Listrik

×

Sukseskan STQH Sumbawa, PLN NTB Siagakan Keandalan Listrik

Share this article

Sumbawa, 27 April 2025 – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) memastikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXVIII Tingkat Provinsi NTB yang digelar pada 25 April hingga 1 Mei 2025 di Kabupaten Sumbawa. PLN UIW NTB berkomitmen menghadirkan pasokan listrik yang andal untuk menyukseskan seluruh rangkaian acara yang menjadi ajang bergengsi dalam membumikan Al-Qur’an di wilayah Nusa Tenggara Barat.

General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, menyampaikan bahwa kesiapan PLN dalam mendukung STQH ini merupakan bentuk komitmen PLN untuk menghadirkan pelayanan kelistrikan terbaik di setiap momen penting daerah. Menurutnya, listrik yang andal menjadi faktor penting dalam menjaga kelancaran seluruh aktivitas, terutama pada acara-acara keagamaan berskala provinsi seperti STQH.

“Kami menempatkan kegiatan STQH XXVIII sebagai prioritas strategis. Bukan sekadar menjaga pasokan listrik, tapi kami ingin memastikan bahwa setiap sesi tilawah, hafalan, dan musabaqah dapat berjalan dengan khusyuk tanpa gangguan teknis,” ujar Sudjarwo.

Baca Juga :  Polres Lombok Barat Amankan Gudang KPU, Kantor KPU, dan Kantor Bawaslu Jelang Pemilu 2024

Untuk mendukung acara ini, PLN telah melakukan serangkaian persiapan intensif, meliputi inspeksi jaringan distribusi, pemeliharaan rutin pada gardu distribusi, penguatan suplai listrik ke lokasi acara, hingga penyusunan skema pengamanan pasokan dengan lapis cadangan. Tim teknik juga melakukan simulasi tanggap darurat untuk memastikan kecepatan dalam penanganan bila terjadi gangguan.

Secara keseluruhan, PLN mengerahkan 46 personel siaga yang terdiri dari teknisi andal dan operator control center. Selain itu, PLN juga menyiapkan satu unit Unit Gardu bergerak kapasitas 250KVA, satu unit mobile genset kapasitas 180 kVA dan satu unit UPS dengan kapasitas 100 KVA yang tersebar di lima venue utama. Titik-titik tersebut meliputi Lapangan Pahlawan yang menjadi pusat acara pembukaan dan penutupan, Masjid Agung Nurul Huda untuk cabang tilawah dewasa, Masjid Al-Muttaqin Kerato untuk musabaqah hifzil Qur’an, Masjid Darussalam Brang Biji untuk cabang hadis, serta Masjid Al-Falah Lempeh untuk kategori tartil Al-Qur’an.

Baca Juga :  Kapolda NTB Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera Peringati Hari Kemerdekaan RI ke 79 di NTB 

“Di setiap venue, kami menempatkan minimal 4 personel siaga lengkap dengan peralatan emergency, jalur suplai listrik ganda, serta back-up genset. Kami juga membuka posko kelistrikan yang beroperasi 24 jam selama acara berlangsung,” jelas Sudjarwo.

Selain pengamanan teknis di lapangan, PLN juga memanfaatkan sistem pemantauan berbasis control center untuk memonitor kondisi kelistrikan secara real-time. Sistem ini memungkinkan deteksi dini terhadap perubahan beban dan mempercepat respon penanganan, sehingga seluruh aktivitas STQH dapat berjalan lancar.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo, mengungkapkan apresiasinya terhadap peran aktif PLN dalam mendukung kelancaran STQH XXVIII. Ia menilai, kehadiran listrik yang stabil menjadi kunci sukses acara yang diikuti oleh 675 peserta dari 10 kabupaten/kota se-NTB, serta dihadiri ribuan masyarakat dan tamu undangan dari berbagai daerah.

“STQH ini bukan hanya ajang lomba, tetapi juga menjadi momentum memperkenalkan potensi wisata, budaya, serta memberdayakan UMKM lokal di Sumbawa. Kami sangat mengapresiasi langkah PLN yang sigap dalam memastikan kesiapan kelistrikan di setiap tahap acara,” ungkap Budi Prasetiyo.

Baca Juga :  Kampanye Dialogis, Calon Legislatif Dapil III Kediri - Labuapi Silaturahmi dan Sosialisasi dengan Masyarakat

Sudjarwo menambahkan, peran PLN dalam event-event besar daerah merupakan bagian dari misi perusahaan untuk menjadi mitra pembangunan yang andal. PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia listrik, tetapi juga berkontribusi aktif dalam mendukung penguatan budaya, keagamaan, serta pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Kami percaya, energi listrik yang andal adalah fondasi untuk menggerakkan kegiatan sosial, budaya, dan ekonomi. Melalui dukungan terhadap STQH ini, kami ingin menjadi bagian dari perjalanan NTB membangun masa depan yang lebih baik,” pungkas Sudjarwo.

Dengan seluruh persiapan teknis, dukungan personel di lapangan, peralatan cadangan, serta kolaborasi erat dengan pemerintah daerah dan panitia penyelenggara, PLN UIW NTB optimistis dapat menghadirkan keandalan pasokan listrik selama rangkaian STQH XXVIII berlangsung.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *