Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Kediri, terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya.
Salah satu langkah proaktif yang rutin dilaksanakan adalah melalui patroli dialogis, yang bertujuan untuk menciptakan situasi yang kondusif dan mencegah potensi gangguan keamanan.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., melalui keterangannya pada Rabu (9/4/2025), menjelaskan bahwa kegiatan patroli dialogis ini merupakan bagian dari upaya intensif dalam memonitor dan menjaga kamtibmas di Kecamatan Kediri.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 10:00 Wita dan menyasar berbagai tempat keramaian di Desa Ombe Baru.
“Patroli dialogis ini kami masifkan sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di wilayah Kecamatan Kediri,” ujar AKP Jahyadi.
Pihaknya ingin memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman dalam beraktivitas sehari-hari.
Dalam pelaksanaan patroli tersebut, anggota Polsek Kediri tidak hanya sekadar berkeliling, namun juga aktif berinteraksi dengan warga masyarakat.
Mereka menyambangi berbagai lokasi yang berpotensi menjadi pusat aktivitas masyarakat dan membuka dialog. Untuk mendengarkan aspirasi serta memberikan imbauan terkait keamanan.
“Kami berdialog dengan warga, mengajak mereka untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif,” lanjut AKP Jahyadi.
Menurutnya, dengan keterlibatan aktif masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman.
Lebih lanjut, dalam kesempatan tersebut, petugas kepolisian juga menyampaikan pesan-pesan penting kepada masyarakat.
Salah satu fokus utama adalah mengedukasi warga agar tidak mudah terpengaruh oleh isu atau berita bohong (hoax). Baik secara langsung maupun melalui media sosial.
“Kami mengimbau warga untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan informasi yang belum jelas kebenarannya,” tegas Kapolsek Kediri.
Menurutnya, berita hoax dapat memicu provokasi dan perselisihan, yang pada akhirnya dapat merusak persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat.
Selain itu, petugas juga memberikan imbauan terkait potensi gangguan keamanan lainnya. Warga diingatkan untuk tidak mengkonsumsi minuman keras, membawa senjata tajam tanpa izin, dan menghindari segala bentuk tindakan yang dapat menimbulkan keributan atau kekacauan di tengah masyarakat.
Kewaspadaan terhadap potensi kerawanan di wilayah tertentu juga menjadi perhatian penting dalam imbauan tersebut.
“Kami juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap lingkungan sekitar, mengingat adanya potensi kerawanan di beberapa titik,” kata AKP Jahyadi.
Tidak hanya terkait keamanan, patroli dialogis ini juga dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan-pesan positif lainnya.
Petugas mengimbau warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu.
“Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan demi kenyamanan Bersama. Untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan akibat cuaca buruk,” imbuh Kapolsek.
Dengan rutinnya kegiatan patroli dialogis ini, diharapkan sinergitas antara kepolisian dan masyarakat semakin kuat.
Sehingga tercipta lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif di wilayah hukum Polsek Kediri, Polres Lombok Barat.