Lombok Barat – Dalam rangka mengoptimalisasi program pembinaan warga binaan dan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia terkait ketahanan pangan, Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas), Gun Gun Gunawan, melaksanakan kunjungan kerja ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat, Minggu (6/1/2025)
Gun Gun Gunawan menjelaskan bahwa kedatangannya untuk memastikan implementasi program pembinaan dan ketahanan pangan berjalan optimal.
“Kami juga ingin meninjau langsung fasilitas, pelayanan, serta program asimilasi yang mendukung pemberdayaan warga binaan di Lapas Lombok Barat,” terangnya.
Usai memantau secara langsung pelayanan, fasilitas, dan pelaksanaan program pembinaan di Lapas Lobar, Sesditjenpas memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai standar operasional yang telah ditetapkan.
“Apresiasi atas berbagai program pembinaan, kebersihan blok hunian, serta pelayanan penyediaan makanan bagi warga binaan di Lapas Lombok Barat,” ucapnya usai meninjau langsung kondisi Lapas Lombok Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Sesditjenpas juga memberikan arahan kepada seluruh Ka UPT se Lombok agar menyamakan persepsi antara Lapas dan Mitra kerja demi mewujudkan kesejahteraan di Pemasyarakatan.
“Sesuai arahan menteri Imipas, mari kita satukan persepsi untuk mewujudkan kesejahteraan, baik bagi warga binaan, petugas dan masyarakat,” tambahnya.
Di akhir kegiatan, Sesditjenpas juga turut mengikuti kegiatan penanaman padi perdana jenis Inpari-32 di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Lombok Barat.
“Hal ini membuktikan komitmen Pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan dan menyiapkan warga binaan menjadi individu produktif dan mandiri saat kembali ke masyarakat,” tegasnya kembali.
Saat kunjungan ke Lapas Lombok Barat, Sesditjenpas didampingi Plt. Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan NTB, Kepala Divisi Pemasyarakatan, dan Kepala Lapas Lombok Barat serta jajaran.
