Lombok Barat, 27 September 2024 – Hari Pariwisata Sedunia menjadi momen penting bagi Kabupaten Lombok Barat untuk merefleksikan perjalanan pariwisatanya. Sebagai destinasi unggulan di Nusa Tenggara Barat, Lombok Barat memiliki potensi besar untuk terus memikat wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri. Namun, kunci keberlanjutan sektor ini terletak pada pariwisata yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
Pariwisata telah menjadi salah satu pilar utama Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lombok Barat, memberikan dampak ekonomi positif dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat lokal. Namun, potensi ini tidak dapat dioptimalkan tanpa kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, pelaku usaha, masyarakat, dan akademisi.
Abdul Majid, Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat, menekankan pentingnya konsep pariwisata berkelanjutan. “Lombok Barat tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kekayaan budaya dan kearifan lokal yang harus kita jaga,” ujarnya. Kolaborasi semua pihak diperlukan untuk memastikan pengelolaan destinasi wisata yang ramah lingkungan, inklusif, dan memberdayakan masyarakat setempat.
Fokus Utama Menuju Pariwisata Berkelanjutan:
* Pembangunan destinasi wisata harus memperhatikan dampak lingkungan, termasuk pengelolaan sampah, konservasi sumber daya alam, dan mitigasi perubahan iklim.
* Masyarakat harus dilibatkan secara aktif dalam pengelolaan dan pengembangan pariwisata, menciptakan lapangan kerja dan menjaga budaya lokal tetap hidup.
* Pembangunan infrastruktur yang memadai dan inklusif sangat penting, termasuk aksesibilitas bagi semua kalangan, seperti penyandang disabilitas dan wisatawan mancanegara.
* Promosi pariwisata harus dilakukan dengan cara yang lebih inovatif dan tepat sasaran melalui digital marketing dan platform berbasis teknologi.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen bersama, Lombok Barat dapat terus berkembang sebagai destinasi wisata kelas dunia yang tetap berpijak pada nilai-nilai lokal. Momentum Hari Pariwisata Sedunia ini menjadi pengingat untuk terus memperbaiki dan mengembangkan pariwisata yang lebih baik, adil, dan lestari.
Mari jadikan Hari Pariwisata Sedunia sebagai titik awal untuk menyatukan langkah dalam membangun pariwisata Lombok Barat yang tangguh, berkelanjutan, dan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak. Kolaborasi adalah kunci untuk membawa Lombok Barat menuju destinasi wisata kelas dunia yang tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip keberlanjutan.
