Denpasar Barat, — Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, Warga di lingkungan Blambangan VII , Banjar Mekarsari, Denpasar Barat, menyelenggarakan berbagai perlombaan, salah satu yang paling dinanti adalah lomba tarik tambang emak-emak. Acara ini sukses mencuri perhatian dan menciptakan suasana riuh penuh semangat di antara warga, baik peserta maupun penonton, pada Sabtu (17/08/2024).
Lomba tarik tambang yang diikuti oleh puluhan emak-emak dari berbagai usia ini berlangsung sangat meriah. Dengan berbalut semangat juang dan kekompakan, para peserta yang terbagi dalam beberapa tim saling beradu kekuatan untuk memenangkan perlombaan. Sorak-sorai dari para penonton yang memadati area lomba semakin menyemarakkan suasana, membuat setiap momen pertarungan menjadi sangat seru dan mendebarkan.
Ketua panitia kegiatan, Nungani mengungkapkan bahwa lomba tarik tambang ini adalah salah satu upaya untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga. “Kami ingin menciptakan momen kebersamaan yang penuh kegembiraan dalam perayaan HUT RI ini, dan lomba tarik tambang emak-emak ini memang selalu menjadi acara yang paling ditunggu-tunggu,” katanya.
Meski perlombaan diwarnai dengan teriakan semangat dan tawa lepas, namun tidak mengurangi keseriusan para peserta dalam bertanding. Setiap tim berusaha sekuat tenaga menarik tambang hingga lawan terjatuh atau melewati batas. Para penonton, yang sebagian besar adalah keluarga dan tetangga, tidak berhenti memberi dukungan, membuat atmosfer lomba semakin hangat dan menyenangkan.
Salah satu peserta, Nur Batavia mengaku sangat senang bisa ikut serta dalam lomba tarik tambang ini. “Meskipun capek, tapi kami sangat menikmati setiap detiknya. Ini cara kami merayakan kemerdekaan dengan penuh semangat dan kebersamaan,” ungkapnya sambil tersenyum.
Lomba tarik tambang emak-emak ini bukan hanya tentang siapa yang menang, tetapi juga tentang kebersamaan, gotong royong, dan semangat persatuan yang menjadi inti dari perayaan HUT RI. Warga Blambangan VII Banjar Mekarsari sebagai wujud cinta tanah air dan penghormatan terhadap para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
Dengan berakhirnya lomba ini, warga pun kembali ke rumah masing-masing dengan senyum di wajah mereka, membawa kenangan indah dari momen kebersamaan yang akan selalu dikenang.
