Bima NTB – Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) memiliki peran krusial dalam tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa PJAS yang dikonsumsi anak-anak memenuhi aspek mutu, keamanan, dan gizi seimbang.
Menyadari hal ini, Badan POM (BPOM) di Mataram mengambil langkah strategis dengan melaksanakan kegiatan refreshment Keamanan Pangan yang dirangkaikan dengan desk pengawalan program PJAS aman di Kabupaten Bima. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran para kader keamanan pangan sekolah dalam mewujudkan program PJAS aman di lingkungan sekolah.
“Salah satu elemen penting dalam kemandirian sekolah adalah komunitas sekolah. Di sinilah peran kader keamanan pangan sekolah menjadi krusial,” ujar Dra. Winartutik, Apt., Ketua Tim Program Nasional Keamanan Pangan BBPOM di Mataram, dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Winartutik menjelaskan bahwa melalui refreshment ini, diharapkan para kader keamanan pangan sekolah dapat meningkatkan kompetensinya dalam melakukan pengawasan keamanan pangan di kantin dan pedagang pangan di luar sekolah. Selain itu, mereka juga diharapkan mampu menyebarkan pesan keamanan pangan kepada komunitas sekolah sehingga dapat diterapkan secara efektif.
Kegiatan ini juga diisi dengan desk pengawalan program PJAS aman. Di sini, para kader diharapkan dapat melakukan intervensi secara mandiri kepada komunitas sekolah, seperti siswa dan orang tua/komite sekolah, dalam mewujudkan PJAS aman. Mereka juga dibekali dengan pengetahuan untuk menyusun dokumen rencana aksi keamanan pangan sekolah, dokumentasi pelaksanaan kegiatan, dan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana aksi tersebut.
Menyadari maraknya penyalahgunaan Obat-Obat Tertentu (OOT) seperti Tramadol, Trihexyphenidil, dan Dextromethorphan di wilayah NTB, BBPOM di Mataram juga memberikan materi tambahan terkait informasi tentang bahaya penyalahgunaan OOT dan bahaya rokok. Guru dan komunitas sekolah diharapkan dapat memberikan sosialisasi lebih lanjut kepada anak didik untuk membentengi diri dari penyalahgunaan obat-obatan yang dapat merusak masa depan bangsa.
Dengan terwujudnya program PJAS aman di Kabupaten Bima, diharapkan generasi emas NTB dapat tumbuh kembang dengan optimal, terhindar dari bahaya penyalahgunaan obat, dan siap menjadi penerus bangsa yang cemerlang, berkualitas, dan berdaya saing.
Mari bersama wujudkan Obat dan Makanan Aman, untuk Generasi Penerus yang Cemerlang, Berkualitas dan Berdaya Saing!
