Mataram, NTB – Ribuan personel gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan gelaran MXGP 2024 di Sirkuit MXGP Selaparang Lombok, Nusa Tenggara Barat. Hal ini terungkap dalam apel gelar pasukan Operasi Selaparang Gatari 2024 yang dipimpin langsung oleh Kapolda NTB di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB. Kamis sore (27/6).
Apel gelar pasukan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan personel dalam pelaksanaan event internasional MXGP 2024. Event MXGP ini merupakan agenda rutin tahunan, dengan dua seri balapan di tahun 2024, yaitu seri ke-11 pada tanggal 28-30 Juni dan seri ke-12 pada tanggal 5-7 Juli.
Kapolda NTB Irjen pol.Drs Raden Umar Faroq,SH,MHum. dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar event internasional ini dapat berjalan dengan lancar dan aman, serta mampu memberikan rasa nyaman dan gembira bagi para penonton. Beliau juga menekankan bahwa event ini merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk menunjukkan potensi pariwisatanya kepada dunia.
“Harapan kita, event internasional ini bisa ramai, tapi ramai dalam arti masyarakat yang datang untuk melihat dengan rasa nyaman, rasa gembira, dan rasa senang hati tanpa ada rasa was-was untuk terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kapolda NTB.
Lebih lanjut, Kapolda NTB juga menyampaikan bahwa event MXGP ini memberikan kontribusi positif bagi negara, dengan peserta dari berbagai negara dan juga pembalap lokal dari Lombok. Untuk memeriahkan event MXGP di Selaparang, Kapolda NTB menghimbau agar semua pihak bekerja sama, termasuk TNI-Polri, promotor, stakeholder, dan masyarakat.
“Pengamanan ini dengan maksud kita bekerja sama dengan stakeholder, promotor termasuk juga TNI-Polri, dan warga masyarakat untuk memeriahkan event ini dengan baik,” jelas Kapolda NTB.
Event MXGP ini juga menjadi ajang promosi pariwisata bagi Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kapolda NTB pun berharap agar pelaku usaha pariwisata, khususnya Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), dapat memberikan pelayanan terbaik kepada para pengunjung, baik dari mancanegara maupun lokal Indonesia.
“Jangan sampai mengambil kesempatan dengan memberikan tarif atau akomodasi yang sangat tinggi sehingga ini memberikan efek jera kepada pengunjung ataupun yang akan melihat event internasional ini di pulau Lombok,” tegas Kapolda NTB.
Pengamanan MXGP 2024 akan difokuskan di beberapa titik, mulai dari bandara, lokasi event, hingga tempat penginapan para pembalap. Total personel yang dikerahkan mencapai 2.500 orang, gabungan dari TNI-Polri dan instansi terkait lainnya.
Dengan persiapan yang matang dan kerjasama semua pihak, diharapkan gelaran MXGP 2024 di Lombok dapat berjalan dengan sukses dan aman, serta memberikan dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi lokal.(awal)
