Lombok Barat, NTB – Di tengah perubahan cuaca yang tak menentu, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Cendi Manik, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-06/Sekotong, Serka Budi Harsoyo, menjadi pahlawan tanpa tanda jasa bagi para petani di Dusun Sayong Songkang. Dengan semangat, ia menggulung lengan bajunya, turun ke sawah dan menanam benih harapan bersama warga di lahan pertanian wilayah binaannya.
Bukan hanya sekedar seorang Babinsa, Serka Budi Harsoyo juga menjadi sahabat dan mentor dalam bidang pertanian, berbagi ilmu dan pengalaman untuk mendapatkan hasil panen yang melimpah. “Kami di sini bukan hanya sebagai pendamping para petani, tapi merupakan bagian dari perjuangan petani,” ujar Babinsa Cendi Manik, Jum’at (10/5/2024).
Komitmen TNI dalam mendukung ketahanan pangan harus di kerjakan secara serius. Bahwa etiap butir padi yang ditanam adalah langkah maju menuju kemakmuran dan kemandirian pangan. “Kami ingin kontribusi yang diberikan ini dapat terasa di setiap meja makan warga,” tambah Serka Budi, sembari menunjukkan cara penggunaan pupuk yangbbenar dan efektif kepada petani.
Kolaborasi ini adalah cerminan dari sinergitas TNI dan Rakyat.
Muksin, pemilik lahan, dengan senyum lebar menyambut kehadiran Babinsa. “Beliau bukan hanya pengawas, tapi juga rekan kerja kami di sawah,” kata Muksin, salah seorang petani yang merasakan manfaat kehadiran Babinsa Cendi Manik.
Komandan Koramil (Danramil) 1606-06/Sekotong, Kapten Inf Muhadi, menegaskan, “ini adalah bukti nyata bahwa ketahanan pangan bukan hanya soal teknis, tapi juga tentang kebersamaan dan kepedulian dari peran serta Babinsa, kita belajar bahwa untuk mencapai kesejahteraan, kita harus serius dan ulet bergerak bersama, dari hati ke hati,” tegasnya.