Gerung, Lombok Barat – Tradisi adat Nyongkolan di Dusun Penarukan Daye, Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, pada Senin (22/4/2024) sore, berjalan lancar dan aman. Hal ini berkat sinergi Bhabinkamtibmas Desa Kebon Ayu dan Desa Taman Ayu dalam melakukan pengamanan.
Kapolsek Gerung, AKP I Kadek Sumerta, SH., mengatakan bahwa pengamanan Nyongkolan ini untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara. “Bhabinkamtibmas Desa Kebon Ayu dan Desa Taman Ayu berkolaborasi untuk mengamankan kegiatan ini. Mulai dari pengaturan arus lalu lintas hingga mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas,” jelas AKP I Kadek Sumerta.
Tradisi Nyongkolan yang merupakan bagian dari budaya Sasak ini melibatkan arak-arakan mempelai pria. Menuju rumah mempelai wanita dengan iringan musik tradisional Gendang Beleq. Rombongan Nyongkolan yang berjumlah sekitar 100 orang berjalan kaki melalui jalan Desa Kebon Ayu menuju Dusun Peseng, Desa Taman Ayu.
Bhabinkamtibmas Desa Kebon Ayu, dan Bhabinkamtibmas Desa Taman Ayu, turun langsung ke lapangan untuk mengatur arus lalu lintas dan memastikan kelancaran Nyongkolan.
“Mereka berkoordinasi dengan panitia dan warga untuk memastikan jalur Nyongkolan aman dan lancar,” kata Kapolsek Gerung.
Upaya pengamanan oleh Bhabinkamtibmas ini mendapat apresiasi dari masyarakat. “Terima kasih kepada Bhabinkamtibmas yang sudah membantu mengamankan acara Nyongkolan ini. Berkat mereka, acara berjalan dengan lancar dan aman,” ujar salah satu warga Desa Taman Ayu.
Tradisi Adat Nyongkolan merupakan salah satu kekayaan budaya Sasak yang perlu dilestarikan. Sinergi Bhabinkamtibmas dalam mengamankan kegiatan ini menunjukkan komitmen mereka untuk menjaga keamanan dan kelancaran tradisi adat di wilayah hukum Polsek Gerung.
