Lombok Timur – untuk mendukung tugas dan perannya sebagai salah satu pilar demokrasi sekaligus penyampai informasi, kumpulan jurnalis yang tergabung dalam Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia IJTI terus menggalang kemitraan ke daerah, sebagai upaya menghadirkan hubungan harmonis antara media dengan para pengampu kebijakan di daerah.
Hal ini menjadi salah satu tujuan audensi sekaligus silaturahmi yang digelar IJTI Pengurus Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan penjabat bupati lombok timur H. Muhammad Juaini Taofik, pada senin (22/1/2024). Kesempatan itu sekaligus untuk memperkenalkan pengurus baru periode 2023-2027 serta membahas langkah kongkrit sinergitas antara organisasi profesi IJTI dengan Pemerintah daerah.
Sekretaris IJTI NTB, Herman Zuhdi mengatakan pentingnya koordinasi dan membangun kemitraan dengan para pihak termasuk pemerintah daerah untuk mengenalkan posisi media sebagai salah satu mitra strategis dalam menyampaikan informasi dan literasi positif tentang kemajuan daerah.
” Melalui audiensi ini kami berharap dapat menjalin kerjasama yang sinergi dengan pemerintah kabupaten lombok timur secara konkrit sebagai langkah turut menysukseskan geliat dan progress pembangunan di daerah,” ujarnya.
Sementara Penjabat bupati Lotim menyampaikan kebanggaannya kepada media yang selama ini telah banyak membantu meneruskan informasi ke masyarakat. Ia juga mengaku dekat dengan awak media termasuk anggota IJTI yang ada di Lombok timur, yang selama ini terus bersinergi dalam setiap kegiatan daerah.
” Terima kasih telah turut meneruskan informasi positif ke masyarakat. Peran teman -temen media sangat saya rasakan karena ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah lewat pemberitaan yang positif, semoga kemitraan ini terus terjalin dengan baik, “ harapnya.
Sementara terkait agenda pengurus IJTI NTB untuk menggelar rapat kerja di salah satu destinasi di kabupaten Lombok timur, Bupati mengapresiasi hal itu dan bersedia menjadi tuan rumah dengan memfasilitasi kegiatan tersebut, sebagai dukungan keberlanjutan kemitraan dengan media, sekaligus memperkenalkan potensi wisata di daerah. (*sie.Humas IJTI NTB)
