Mataram – Musda pemilihan Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Provinsi Nusa Tenggara Barat di Same Hotel Kota Mataram pada Jumat 22 Desember 2023, menetapkan Riadis Sulhi sebagai Ketua terpilih periode 2023 – 2027. Meski berlangsung alot, namun pleno sidang dapat berjalan tertib, dan skema pemilihannya pun dipantau langsung oleh Ketua Umum dan Sekretaris IJTI Pusat. Kepala Biro media SCTV Mataram itu mengalahkan incumben Siti Faridha Andi Patiroi yang merupakan Kepala Biro iNews Mataram, dengan perolehan 25 banding 12 suara sah dari total 37 orang anggota yang hadir.
“Terima kasih atas dukungan kawan – kawan. Terpilihnya kembali saya menjadi Ketua IJTI NTB periode 2023 – 2027 merupakan amanat. Marwah dan kekompakan kita harus tetap menjadi yang utama. Dan adapun selisih dukungan yang terjadi sekarang ini merupakan wujud demokrasi kita dalam berorganisasi,” ucap Riadis Sulhi.
Terpilihnya Riadis Sulhi sebagai Ketua IJTI NTB ini bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya ia pernah memimpin selama periode 2017 – 2020, sebelum digantikan Siti Faridha Andi Patiroi. Sehingga pengalaman mengemban tugas menjadi nahkoda dalam organisasi profesi ini tentunya sudah tidak diragukan lagi.
Sementara itu untuk Siti Faridha Patiroi, harus berbesar hati atas kekalahannya. Namun meski tidak lagi menjadi Ketua IJTI NTB, ia masih memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai Koordinator IJTI Wilayah Bali Nusa Tenggara, hasil keputusan Kongres ke VI (enam) tahun 2021 lalu di Lombok Nusa Tenggara Barat.
“Meskipun tidak lagi menjadi Ketua kami di IJTI NTB namun beliau (Siti Faridha) sebenarnya masih memimpin kami sebagai Korwil Bali Nusra. Apapun kebijakan dan program kami di daerah, sejatinya harus terkoordinasi juga dengan Siti Faridha sebagai Korwil,” jelas Riadis.
Sebagai Ketua IJTI NTB, Riadis Sulhi dilantik bersama dua pengurus inti yakni Sekretaris Herman Zuhdi dan Bendahara Baiq Sri Handayani. Sumpah janji jabatan untuk membawa IJTI NTB, dibacakan dan disahkan langsung oleh Ketua Umum IJTI Pusat Herik Kurniawan kemudian dilanjutkan dengan prosesi penyerahan bendera pataka.
